Durus adalah solusi baru dengan keampuhan hebat dan biaya hemat untuk menjaga tanaman Anda tetap sehat. Dengan dua bahan aktif unggul yang bekerja secara sistemik dan translaminar, Durus efektif sebagai racun kontak dan lambung, menjadikannya pilihan terbaik untuk melindungi berbagai jenis tanaman dari hama pengisap.


Solusi Andalan untuk Perlindungan Tanaman yang Lebih Tangguh


Bahan Aktif Ganda:
Pimetrozin (50%): Menghancurkan sistem pencernaan hama dan menghambat aktivitas makan.
Dinotefuron (20%): Menyerang sistem saraf dan otot hama, menghentikan pergerakan dan menyebabkan kematian.
Spektrum Luas untuk Berbagai Tanaman:
Tanaman Padi: Efektif membunuh wereng coklat, kepinding tanah, dan walang sangit dengan dosis 100-300 g/Ha.
Tanaman Hortikultura (Cabe, Tomat, Bawang, Kentang): Menumpas kutu kebul, leafminer, dan thrips dengan dosis 150-300 g/Ha.
Mangga dan Jeruk: Mengendalikan wereng mangga, kutu daun aphids, serta kutu daun sisik dengan dosis 150-300 g/Ha.




Keunggulan Durus
Identifikasi Wereng Coklat:
Brakhiptera (Bersayap Pendek): Wereng coklat yang menetap di tanaman akan memakan, berkembang biak, dan pada populasi tinggi menyebabkan kerusakan yang disebut hopperburn. Aplikasi Durus disarankan pada ambang kendali 10 ekor/rumpun.
Makroptera (Bersayap Panjang): Wereng coklat yang bermigrasi dari tempat jauh dan membawa potensi virus. Pengendalian segera setelah migrasi sangat penting.


Manfaat Utama
Menggunakan Durus:
Membunuh Wereng Dewasa: Hama dewasa yang terpapar akan segera berhenti makan dan mati.
Mencegah Penetasan Telur: Telur wereng yang terpapar Durus tidak akan menetas, menghentikan siklus hidup hama.
Menghancurkan Nimfa: Nimfa yang terpapar racun sistemik Durus akan segera mengalami kematian, memastikan tanaman tetap aman.
Cara Penggunaan:
Aplikasi Durus disarankan pada fase awal serangan atau ketika hama mencapai ambang kendali untuk hasil optimal.


Aplikasi dan Dosis:
Padi: 100-300 g/Ha untuk mengendalikan wereng, kepinding tanah, dan walang sangit.
Cabe, Tomat, Bawang, Kentang: 150-300 g/Ha untuk kutu kebul, leafminer, dan thrips.
Mangga dan Jeruk: 150-300 g/Ha untuk mengendalikan wereng, kutu daun, dan kutu daun sisik.


Keberhasilan Penggunaan:
Penggunaan Belator sejak fase awal sangat efektif sebagai langkah preventif untuk menekan jumlah ulat yang menetas. Untuk serangan yang lebih tinggi, rotasi dengan produk berbahan aktif lain direkomendasikan. Belator adalah mitra rotasi yang ideal, memutus siklus resistensi dan menjaga lahan tetap produktif.
Dengan Belator, petani mendapatkan lebih dari sekadar perlindungan karena tanaman akan tetap sehat, lebih produktif, dan bebas dari serangan hama. Belator adalah pilihan cerdas untuk hasil panen yang lebih baik.




"Memberikan perlindungan menyeluruh untuk berbagai jenis tanaman dengan biaya yang terjangkau."







